Ini adalah email otomatis dari Voice of America, untuk berhenti berlangganan, mohon klik di sini . |
![]() Peneliti di Amerika Serikat mencoba mengolah tanaman dandelion, atau randa tapak, untuk menjadi zat elastis pengganti karet. Perusahaan ban global pun melakukan penelitian serupa dengan memanfaatkan tanaman lain. Penelitian-penelitian itu dilakukan sebagai upaya untuk memerangi perubahan iklim. Selengkapnya ![]() Berbekal rekaman video, tim peneliti New York University berupaya mengidentifikasi penyebab kematian tiba-tiba dalam tidur pada balita, yang dialami sekitar 400 keluarga Amerika tiap tahun. Walau masih dalam penelitian, hasil temuan dan otopsi bisa memberi petunjuk dalam menentukan faktor risiko. Selengkapnya ![]() Lebih dari 10.000 warga Israel terluka sejak perang dengan Hamas dimulai hampir lima bulan lalu, menurut Kementerian Kesehatan Israel. Sebuah pusat rehabilitasi baru di Yerusalem menawarkan terapi mutakhir bagi tentara dan warga sipil. Selengkapnya ![]() Sekelompok ilmuwan menemukan spesies baru anakonda raksasa dalam perjalanan ke hutan hujan atau hutan tropis Amazon. Mereka mengatakan spesies ular tersebut mungkin yang terbesar yang pernah ada di dunia. Selengkapnya ![]() Selengkapnya ![]() Selengkapnya ![]() Selengkapnya ![]() Selengkapnya ![]() Para petugas pemadam kemakaran masih berupaya memadamkan karhutla terbesar dalam sejarah di Texas, Amerika Serikat. Karhutla yang dipicu oleh cuaca kering dan angin ini diperkirakan akan semakin parah akhir pekan ini. Reporter VOA Rio Tuasikal melaporkan langsung dari Washington untuk pemirsa TVRI. Selengkapnya ![]() Selengkapnya |
Ini adalah email otomatis, jangan membalas ke alamat ini. Jika Anda punya pertanyaan silakan layangkan ke: voaindonesia@voanews.com . |
Voice of America 330 Independence Ave. SW Suite 3166 Washington, D.C. 20237 USA |